Mendampingi Wagub Edi Natar Nasution, Kadinkes Riau Zainal Arifin hadir dalam seminar awam dengan tema "Kenali, Sadari dan Berdamai dengan Kanker Payudara" yang diselenggarakan di Gedung Serbaguna RSUD Arifin Achmad. Sabtu (29/10/2022).
Kanker Payudara menempati urutan pertama jumlah kanker terbanyak di Indonesia, serta penyebab kematian terbesar akibat kanker. Data Global Cancer (Globocan) pada tahun 2020 menunjukkan jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 68.858 kasus (16,6%) dari total 396.914
kasus baru kanker di Indonesia. Sementara itu, untuk jumlah kematiannya mencapai lebih dari 22 Ribu Jiwa.
Dengan demikian, kita perlu menekankan pada upaya pencegahan, mengingat tingginya kasus kanker payudara di Indonesia. Diharapkan dengan pendekatan promosi kesehatan dan pencegahan dini melalui pemeriksaan payudara sendiri (SADARI), dan pemeriksaan payudara klinis (SADANIS) sebagai pencegahan primer, menjadi penting untuk dilakukan.
Kegiatan Edukasi Awam dengan tema “Kenali, Sadari dan Berdamai dengan Kanker Payudara” yang kita laksanakan kali ini, adalah dalam rangka memperingati Hari Kanker Payudara Sedunia tahun 2022. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya pencegahan primer peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang kanker payudara, serta menjalin komunikasi antara dokter dan para survivor kanker payudara. Bulan Kesadaran Kanker Payudara telah menginspirasi banyak orang, khususnya kaum perempuan untuk mengetahui dan peduli akan faktor risiko, tanda serta gejala, serta upaya penanggulangan kanker payudara.
Sebagai upaya dalam penanggulangan kanker payudara, maka kegiatan ini harus didukung lintas sektor dan lintas program secara masif dan terintegrasi termasuk perusahaan, lembaga swadaya masyarakat, akademisi, dan organisasi profesi.
Pemerintah Provinsi Riau senantiasa mendukung POI Riau dalam memberikan edukasi dan informasi yang baik kepada masyarakat. Mari saling bersinergi dalam menghadapi tantangan berbagai macam pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM) pada umumnya, dan pengendalian penyakit kanker payudara pada khususnya.