Acara Pisah Sambut Dan Serah Terima Jabatan Sekaligus Silaturahmi Dengan Seluruh Stakeholder Mitra BBPOM di Pekanbaru

“Pergantian pejabat adalah suatu dinamika organisasi dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari upaya memperkaya pengalaman tugas, manajemen, dan pengembangan karier, demikian juga berlaku di lingkungan BPOM RI. Untuk itu, atas nama Pemerintah Provinsi Riau, kami ucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Bapak Alex Sander, S.Farm., Apt., MH, yang kini memperoleh amanah menjadi Kepala Pengawasan Obat dan Makanan (BB POM) di Pekanbaru”.Ujar Kadinkes Riau H. Zainal Arifin, SKM, M.Kes dalam kata sambutan mewakili Gubri Syamsuar pada acara Acara Pisah Sambut Dan Serah Terima Jabatan Sekaligus Silaturahmi Dengan Seluruh Stakeholder Mitra BBPOM di Pekanbaru yang dilaksanakan di Pangeran Hotel Pekanbaru. Senin (10/7/2023)

Pemprov Riau juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Yosef Dwi Irwan atas sumbangsih dan pengabdian yang telah diberikan selama menjabat sebagai Kepala BBPOM di Pekanbaru, semoga senantiasa diberikan kesuksesan dalam mengemban amanah sebagai Kepala BBPOM di Mataram.

Obat dan Makanan memiliki peran strategis terkait aspek kesehatan, ekonomi, ketahanan nasional dan daya saing bangsa. Tentunya untuk mewujudkan ketersedian Obat dan Makanan yang aman dan bermutu di Provinsi Riau, Balai Besar POM di Pekanbaru tidak bisa bekerja sendiri (single player). Perlu dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk Pemerintah Daerah.

Provinsi Riau memiliki posisi yang strategis, karena terletak pada jalur perdagangan internasional Selat Malaka, berdekatan dengan 2 negara, Malaysia serta Singapura. Letak geografis ini tentunya sangat menguntungkan dari sisi pergerakan dan tumbuh kembang ekonomi. Namun pada sisi lain kondisi ini berpotensi masuknya Obat dan Makanan ilegal utamanya melalui pelabuhan tikus (tidak resmi), tentunya selain merugikan negara dari sektor pajak juga resiko kesehatan bagi masyarakat yang mengkonsumsinya. Salah satu wujud dukungan Pemerintah Provinsi Riau adalah dengan diterbitkannya SK Gubernur Riau Nomor : 1153/X/2019 tentang Tim Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan Obat dan Makanan di Provinsi Riau sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2017 tentang Efektivitas Pengawasan Obat dan Makanan.

Kadinkes Riau dalam akhir sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BBPOM di Pekanbaru yang telah melakukan pengawalan mutu serta keamanan Obat dan Makanan bagi masyarakat Riau, termasuk dukungan daya saing UMKM melalui percepatan izin edar BPOM. Sebagai penggerak ekonomi kerakyatan dan aset strategis Pemerintah sudah sepatutnya UMKM mendapatkan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan.

kategori_berita